Abstraksi
Semangat kembali
kepada Al-Qur'an menjadi inspirasi gerakan revitalisasi nilai-nilai Islam, salah satunya dalam ranah pendidikan Islam yang menjadi salah satu unsur utama
pembangun peradaban Muslim. Pendidikan Islam yang bersifat organik dalam sistem
kehidupan muslim meniscayakan sebuah paradigma yang bersifat komprehensif
integral yang menghimpun berbagai aspek potensi manusia untuk menjadi dasar
pelaksanaan pendidikan. Paradigma Qur'ani yang disarikan dari pemikiran
Abdullah Nashih Ulwan pun menjadi tawaran revitalisasi nilai-nilai Quran dalam
kerangka pendidikan Islam yang dalam tingkatan formal direalisasikan melalui kurikulum dan landasan visi misi lembaga pendidikan Islam.
Pendahuluan
Pendidikan memegang peranan penting dalam pemenuhan
aspek-aspek kemanusiaan karena memberikan pondasi bagi rasionalisasi tindakan
yang dipilih manusia. Yang membedakan manusia dengan hewan yang sama-sama
merupakan makhluk ciptaan Allah utamanya terletak pada aspek kemampuan memilih
(ikhtiyari) dengan menggunakan rasio. Sebagai salah satu indikator
indeks pembangunan manusia, pendidikan yang merupakan hak asasi setiap manusia akan
selalu menjadi isu aktual kontemporer karena selalu bersinggungan dengan proses
historis peradaban manusia.